BERSTATUS FREE AGENT, KEMANA MAKAN KONATE BERLABUH?


Salah satu pemain asing yang telah malang melintang di sepakbola Indonesia, Makan Konate saat ini tengah berstatus sebagai free agent setelah tidak ada kata sepakat antara dirinya dengan klub lamanya Arema FC. Hal ini membuat dirinya menjadi salah satu pemain yang paling diincar di bursa transfer. Tentunya kehadiran pemain sekelas Makan Konate dapat menambah kualitas klub yang tengah bersiap-siap menghadapi Liga 1 2020. Untuk itu, berikut daftar klub yang berpeluang merekrut pemain asal Mali tersebut dikelompokkan ke beberapa kategori seperti dirangkum dari berbagai situs berita sepak bola Indonesia:
           
Sorry, tim kami sudah penuh: BALI UNITED, PS SLEMAN

            Juara bertahan Liga 1 ini tidak mengubah susunan pemain asing mereka dengan mempertahankan Willian Pacheco (bek, Brasil), Melvin Platje (penyerang, Belanda), Paulo Sergio (gelandang, Portugal) dan Brwa Nouri (gelandang, Irak). Kelihatannya pelatih Bali United, Stefano Cugurra menganut kepercayaan “jika tidak rusak, kenapa harus diperbaiki?” untuk para legiun asing yang berkontribusi besar bagi keberhasilan Bali United musim lalu. Tentu saja ada kemungkinan cedera atau perpindahan pemain sebelum musim bergulir, tetapi kecuali sesuatu yang dramatis terjadi, Makan Konate tidak akan berseragam Bali United musim depan.

            PS Sleman sendiri saat ini masih memiliki satu slot untuk pemain asing, namun slot ini hanya bisa diisi oleh pemain asal Asia, kecuali mereka akan melepas salah satu pemain asing yang mereka kontrak saat ini

Terima kasih, tapi no, thank you: PERSIK, PERSITA, PERSIRAJA

            Melihat rekam jejak Makan Konate dalam beberapa musim terakhir, ia cenderung membela klub yang memiliki ambisi untuk menjadi juara. Sebelum memperkuat Arema FC, pemain asal Mali tersebut merupakan bagian dari perekrutan galacticos Sriwijaya FC pada 2018. Namun, setelah setengah musim dan Sriwijaya terlihat akan jatuh ke lubang degradasi (mereka akhirnya terdegradasi), Konate pun pindah ke Malang.

            Melihat hal itu, tiga klub pendatang baru di Liga 1 2020, yakni Persik Kediri, Persiraja Banda Aceh, dan Persita Tangerang mungkin saja melayangkan penawaran kepada agen Konate, namun jangan sakit hati jika pesan WhatsApp mereka hanya menghasilkan dua centang biru tanpa balasan.
           
Bukannya tidak mungkin, tapi: AREMA FC

            Klub yang diperkuat Makan Konate selama 1.5 musim terakhir ini tentunya memiliki keuntungan dalam mempertahankan jasanya di musim 2020. Namun, sampai saat artikel ini ditulis, Arema mengakui bahwa mereka tidak menemui kecocokan soal harga dengan agen sang pemain. Bukan tidak mungkin Singo Edan akan meningkatkan tawaran mereka kepada Konate, namun sampai itu terjadi, kemungkinan besar Konate berada di Malang adalah saat klub barunya bertandang ke markas Arema.

Anda belum berhasil, coba lagi musim depan: BHAYANGKARA FC, PERSIB BANDUNG

            Kedua klub ini sudah mencoba peruntungan mereka dengan melayangkan tawaran kepada Konate. Namun, keduanya juga mengakui bahwa mereka sudah melayangkan bendera putih untuk mendatangkan Konate ke klub mereka masing-masing.

            Persib, seperti disampaikan oleh Robert Rene Alberts, mengaku sudah menjalin komunikasi namun menurut pelatih asal Belanda tersebut  si pemain sudah menjalin kesepakatan dengan klub lain. Konate sendiri sebelumnya pernah membela Maung Bandung pada 2014 silam, namun untuk saat ini pintu reuni bagi keduanya sudah tertutup.

            Sedangkan Bhayangkara FC, memberikan konfirmasi bahwa mereka sudah sepakat dengan sang pemain. Namun, di detik-detik terakhir kesepakatan antara kedua belah pihak gagal karena agen Konate mengulur-ngulur waktu.

            “Makan Konate tidak jadi ke Bhayangkara FC. Sudah deal padahal. Tapi agennya mengulur-ulur negosiasi,” ujar COO Bhayangkara FC, Sumardji kepada media.



Masih diselimuti kabut misteri: PERSIJA, PERSIPURA, BARITO PUTERA

            Ketiga klub ini masing-masing memiliki tanda tanya besar. Untuk Persija, siapa yang akan menjabat posisi sebagai pelatih? (Pertanyaan penting karena pelatih yang nantinya akan memilih dan menurunkan pemain). Sedangkan Persipura masih belum menunjukkan aktivitas di bursa transfer, demikian juga dengan Barito Putera yang berada di kendali Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih baru.

Membutuhkan jasa Konate, tapi apakah Konate berkenan?: PSIS, PERSELA

            Kedua klub ini ingin menembus papan atas klasemen, kehadiran pemain sekelas Konate dengan 16 gol dan 11 assist musim lalu tentunya dapat memberikan suntikan bagi lini depan mereka. Namun, pertanyaannya apakah Konate berkenan bergabung dengan salah satu klub ini? PSIS dalam dua musim terakhir di Liga 1 lebih sering berkutat di papan bawah, bahkan nyaris terdegradasi musim lalu. Persela di sisi lain, cenderung lebih senang merekrut pemain yang belum memiliki nama besar seperti Alex Goncalves dan Rafinha musim lalu.

Kuda hitam dan patut diwaspadai: PERSIKABO, PSM, BORNEO FC

            Persikabo musim lalu menjalani 13 pekan yang luar biasa. Dari pekan perdana hingga pekan ke-13 mereka tidak tersentuh kekalahan, menjadikan klub yang awalnya diprediksi akan menghuni papan bawah tersebut menjadi calon juara. Namun, kekalahan dari Bali United di pekan berikutnya langsung menghancurkan mental pemain The Army yang mengakhiri musim di posisi ke-15 setelah rentetan 16 pertandingan tanpa kemenangan. Tentunya, mereka ingin memperbaiki catatan buruk ini dan pemain seperti Konate tentunya cocok dengan kebutuhan mereka. Tidak hanya itu, kabar yang berhembus di berbagai media menyebut bahwa Persikabo dan Konate sudah mencapai kata sepakat.

            PSM Makassar juga merupakan salah satu klub yang membutuhkan suntikan tenaga di lini depan, musim lalu mereka memakai jasa Eero Markkanen (hanya bertahan setengah musim) dan Amido Balde (senasib dengan Markkanen), dimana hasilnya kurang memuaskan. Meski hanya menempati peringkat ke-12, PSM memiliki kesempatan untuk tampil di ajang Asia, sesuatu yang mungkin dapat menarik hati Konate.

            Mirip dengan situasi PSM, Borneo FC juga memiliki kebutuhan di lini depan setelah ditinggal oleh Lerby Eliandry yang bergabung dengan Bali United. Meski saat ini telah merekrut Francisco Torres untuk menggantikan Lerby, kehadiran pemain sekaliber Konate tentunya menjadi kesempatan yang sangat disayangkan jika sampai terlewat.


Penantang Utama: PERSEBAYA, MADURA UNITED

            Ketiga klub ini menjadi penantang utama dengan beberapa alasan yang berbeda. Persebaya mengakhiri musim di posisi kedua klasemen, sehingga memiliki peluang untuk tampil di Piala AFC (seandainya PSM tidak lolos ke babak grup), dan banyak media berita sepak bola Indonesia menyebut Persebaya merupakan klub yang paling gencar menjalin komunikasi dengan Konate.

            Madura United di lain pihak, merupakan klub yang konsisten berada di papan atas klasemen Liga 1 (mereka tidak pernah mengakhiri musim di posisi lebih rendah dari delapan). Selain itu, mereka juga tidak sungkan untuk mendatangkan nama-nama mumpuni demi memperkuat komposisi tim. Tidak hanya itu, mereka saat ini sudah mendatangkan Zah Rahan dan Emmanuel Essigba, yang keduanya berasal dari benua Afrika. Kehadiran Konate dan menjadikan trio Afrika sebagai trisula serangan mereka tentunya prospek yang menarik bagi Rahmad Darmawan, pelatih baru Sapeh Kerrab.
           


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "BERSTATUS FREE AGENT, KEMANA MAKAN KONATE BERLABUH?"

Posting Komentar